Parcipatory Action Research: Peningkatan Potensi Ekonomi Itak Kalamai Produk Khas Masyarakat Pujud
DOI:
https://doi.org/10.52072/abdine.v2i2.448Keywords:
Participation Action Research, Itak Kalamai, Potensi EkonomiAbstract
Itak Kalamai merupakan oleh-oleh khas Kepenghuluan Teluk Nayang Kecamatan Pujud yang terbuat dari ketan, santan, gula, biasanya dilakukan menjelang hari raya idul fitri secara gotong royong. Akhir-akhir ini terjadi pergeseran makna dari itak kalamai menjadi nilai ekonomis, tetapi potensi ini belum mampu dimaksimalkan oleh pelaku usaha tersebut. Pengabdian dilakukan di Kepenghuluan Teluk Nayang Kecamatan Pujud dan menggunakan Participatory action research Metode ini dilaksanakan melalui empat tahapan, yaitu: Perencanaan (plan), tindakan (action), pengamatan (observe), refleksi (reflect). Dalam implementasinya dilaksanakan produksi, pengemasan dan pemasaran melalui berbagai media. Hasil dari pengabdian adalah masyarakat diberi pengetahuan terkait kemasan dan cara pemasaran yang mampu memasarkan produk secara luas. Harapan dari pengabdi adalah pelaku usaha mampu mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh untuk kemajuan usaha dan meningkatkan perekonomian keluarga menjadi lebih baik.
Downloads
References
Afandi, A. (2020). Participatory Action Research (PAR) Metodologi Alternatif Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Transformatif. Workshop Pengabdian Berbasis Riset Di LP2M UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Bodendorf, F., & Lang, F. (2009). Automated Services for Market-Based E-Commerce Transactions. Proceedings of the International MultiConference of Engineers and Computer Scientists, 1, 18–20.
Masda, P. G. (2013). Pengaruh inovasi produk dan harga terhadap keputusan pembelian Galamai di Kota Payakumbuh. Jurnal Manajemen, 2(01).
Muhtarom, A. (2019). Participation Action Research dalam Membangun Kesadaran Pendidikan Anak di Lingkungan Perkampungan Transisi Kota. Dimas: Jurnal Pemikiran Agama Untuk Pemberdayaan, 18(2), 259–278.
M.C. Riclefs (2008). sejarah indonesia Modren menjelaskan bahwa munculnya kekuasaan bangsa eropa di indonesia dengan kemunduran kekuasaan lokal dipesisir dan membangun kekuasaan baru didaerah pedalaman dinusantara”
Mulyati,Yofina, dkk. 2019. Meningkatkan Peluang Pasar dan Daya Saing Produk Usaha Galamai di Nagari Persiapan Pemekaran Sungai Cubadak Kecamatan Baso Kabupaten Agam. Jurnal Prosiding PKM-CSR, Vol.2. Universitas Dharma Andalas Padang.
Purwana, D., Rahmi, R., & Aditya, S. (2017). Pemanfaatan digital marketing bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kelurahan Malaka Sari, Duren Sawit. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Madani (JPMM), 1(1), 1–17.
Rahman, A. S., Sembodo, C., Kurnianingsih, R., Razak, F., & Al Amin, M. N. K. (2021). Participatory Action Research Dalam Pengembangan Kewirausahaan Digital Di Pesantren Perkotaan. Ulumuddin: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 11(1), 85–98.
Riswan, M. (2014). Urgensi Budaya Sipakatau Masyarakat Desa Pa’rasangang Beru Kec. Galesong Kab. Takalar (Perspektif Filsafat) [PhD Thesis]. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Satria, D., Arif, M., & Hafrida, E. (2021). Pelatihan Kewirausahaan Bina Bisnis Online Pemasaran Produk Makanan Dan Reseller Untuk Kelompok Perwiridan Al Mubarok. ABDINE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 20–25.
Syinnaqof, Ilman dan Dyah Riandadari. 2017. Rancangan Bangun Mesin Pengaduk Dodol dan Jenang. JRM, Vol.04(02), Universitas Negeri Surabaya.
https://id.wikipedia.org/wiki/Galamai. Di Akses pada 27 Agustus 2022. Pukul 13:14.
https://pekanbaru.tribunnews.com/2019/05/27/pembuatan-itak-butuh-waktu-12-jam-penganan-khas-idul-fitri-yang-melambangkan-gotong-royong?page=2. Di Akses Pada 27 Agustus 2022. Pukul 15:00.
http://mynewmasgistrapujud.blogspot.com/2016/03/sejarah.pujud.html?=oleh