Komposisi Beton Pori Sebagai Bahan Ramah Lingkungan Mengatasi Banjir
DOI:
https://doi.org/10.52072/unitek.v14i2.244Kata Kunci:
Beton Pori , Permeabilitas, Porositas dan BanjirAbstrak
Perubahan iklim yang terjadi mengakibatkan cuaca dapat menjadi semakin panas dan basah. Akibat yang dapat dirasakan langsung oleh manusia adalah dampak dari tingginya cuaca panas yang mengakibatkan kekeringan air, dan dampak lain yang dapat dirasakan yaitu banjir apabila curah hujan yang terjadi terus meningkat. Salah satu inovasi baru dalam pembuatan perkerasan atas tanah yang ramah lingkungan, adalah beton Pori. Beton Pori ini memiliki pori yang lebih besar daripada beton normal dan aspal. Karena Beton Pori ini memiliki banyak pori-pori pada permungkaannya, ini memungkinkan air untuk mengalir dan menghilang secara alami kedalam tanah. Untuk dapat menyimpan air dan mengurangi resiko banjir permukaan. Pori ini dapat dengan cepat mengarahkan kelebihan air jauh dari jalan, permukaan parkir, dan jalan setapak. Tidak seperti beton konvensional, beton ini memiliki rasio kekosongan yang tinggi antara 20%-35%. Dengan melakukan eksperimen pada Labor Beton STT Dumai, didapatkan hubungan antara komposisi beton berpori dengan kuat tekan, porositas dan permeabilitas untuk mengetahui kecepatan aliran air yang meresap pada beton. Hal ini memungkinkan resiko banjir permukaan dan kontaminasi aliran air dapat diatasi.
Unduhan
Referensi
ACI 522R-10, 2010, Report on Berpori Concrete. USA: Concrete Institute Committee 522.
Amerikan Society For Testing And Materials, 1918. Concrete and Material Aggregates (Including Manual of Agregat and Concrete Testing). ASTM. Philadelphia.
Daryanto Ari Prabowo, Ary Setyawan, Kusno Adi Sambowo,2013. Desain Beton Berpori Untuk PekerasanJalanyang ramah Lingkungan, ( http://jurnal.uns.ac.id/matriks/article/view/37553)
Ginting, A., 2015. Pengaruh Rasio Agregat Semen dan Faktor Air Semen Terhadap Kuat Tekan dan Porositas Beton Porous. Jurnal Teknik Sipil UJB Vol. 5. No. 1/April 2015, (http://jurnalteknik.janabadra.ac.id/wp-content/uploads/2016/02/Jurnal-Teknik-UJB-Vol.-5-No.-1-Edisi-April-2015-11-JUNI-2015_1.pdf), ISSN 2088 – 3676.
Ginting, A., 2015. Kuat Tekan dan Porositas Beton Porous dengan Bahan Pengisi Styrofoam. Jurnal Teknik Sipil UJB Vol. 11. No. 2 Oktober 2015: 76-168, (http://jurnalteknik.janabadra.ac.id/wp-content/uploads/2016/02/Jurnal-Teknik-UJB-Vol.-5-No.-1-Edisi-April-2015-11-JUNI-2015_1.pdf.), ISSN 2088 – 3676.
Musthofa, AS., 2015, Pengaruh Variasi Ukuran Gradasi Agregat Kasar terhadap Kuat Tekan Beton Berpori, Jember : Universitas Jember.
Nugroho,E. H., 2010. Analisis Porositas dan Permeabilitas Beton dengan Bahan Tambah Fly Ash untuk Perkerasan Kaku (Rigid Pavement): Tugas Akhir, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Neville, A.M., Brooks, 2010, Properties of Concrete, Fourth Edition, Pearson Education Limited, Essex, England.
SK SNI 03-1968-1990, 1990, Metode Pengujian Analisis Saringan Agregat Halus dan Kasar, Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
SNI 03-1974-1990, 1990, Metode Pengujian Kuat Tekan Beton, Jakarta : Departemen Pekerjaan Umum.
SK SNI 03-0691-1996, 1996, Bata Beton (Paving Block), Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
SK SNI 03-1973-2008, 2008, Cara Uji Berat Isi, Volume Produksi Campuran dan Kadar Udara Beton, Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
Tarmac arc company,2015, Permeable Concrete Solution Guide version November 2015,Tarmac Portland House,Birmingham
Tjokrodimuljo, K., 1996, Teknologi Beton, Buku Ajar Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.