Perancangan Alat Pencuci Ubi Kayu Dengan Pendekatan Antropometri
DOI:
https://doi.org/10.52072/unitek.v13i2.134Kata Kunci:
Antropometri, efektif, ubi kayuAbstrak
Salah satu penghasilan dari sebagian masyarakat kota Dumai adalah dengan bertani ubi kayu. Ubi kayu yang telah dipanen bisanya langsung dijual ke pasar, dibeli oleh distributor maupun langsung diolah menjadi makanan. UMKM Melati merupakan salah satu UMKM di kota Dumai yang menanam ubi kayu dan mengolahnya menjadi berbagai aneka makanan seperti keripik cabe,keripik opak, tapai, tepung dan aneka kue yang berbahan dasar ubi Kayu. Dalam proses mengolahnya, khususnya proses pencucian ubi kayu masih dilakukan dengan cara manual dengan mencuci ubi yang telah dikupas satu persatu. Proses ini dinilai tidak efektif karena membutuhkan tenaga manusia lebih dari satu orang, waktu yang lama dan posisi mencuci yang tidak nyaman. Penelitian ini merancang alat dengan pendekatan Antropometri untuk mendapatkan ukuran alat yang ergonomis, mampu mencuci ubi kayu dalam kapasitas besar, nyaman digunakan dan hanya membutuhkan satu orang pekerja. Alat ini memiliki panjang 230 cm, lebar 128 cm dan tinggi 121 cm dengan bahan utama yaitu tabung drum, besi padu 1 ½ inchi, besi padu 1 ¼ inchi, plat UNP 5, plat siku, plat strip, plat aluminium, bearing,belt, pulley, dan motor penggerak. Adapun ukuran antropometri yang dipakai adalah lebar telapak tangan metacarpal, tebal jari telunjuk, lebar telapak tangan sampai ibu jari, diameter genggaman dan segi empat minimum yang dapat dilewati telapak tangan. Alat ini sudah diuji di UMKM Melati dengan kapasitas pencucian 50 kg ubi kayu untuk sekali pencucian dan dilakukan sebanyak 5 kali dengan waktu 2 menit untuk mendapatkan hasil ubi kayu yang bersih.
Unduhan
Referensi
Ginting, R., (2009), Perancangan Produk, Graha Ilmu, Yogyakarta
Kristanto., (2010), Perancangan Ulang Fasilitas Kerja Pada Stasiun Cutting Yang Ergonomis Guna Memperbaiki Posisi Kerja Operator Sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Kerja, Jurnal Informatika, 4(2), 467-479.
Mulyadi., (2007), Efisiensi Menurut Para Ahli, Guna Widya, Cikarang
Nurmianto, E., (2004), Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya, Edisi Kedua, Guna Widya, Jakarta
Prawirosentono., (2009), Break Even Point, Guna Widya, Surabaya
Rofarsyam., (2008), Mesin Pemisah dan Pembersih Biji-Bijian Butiran Sebagai Bahan Baku Pakan Burung Olahan,Jurnal Ilmiah Semesta, 11(1), 53-62
Sutalaksana., (2012), Peta Proses Operasi (Operation Proces Chart), Guna Widya, Jakarta
Suzery., Widayat., Hadiyanto., Satriadi., (2016), Rancang bangun alat penggiling dalam proses produksi kerupuk Legendar di UKM Sinar Kota Semarang, Simposium Nasional RAPI XV, ISSN 1412-9612, 58-64
Widiarti., Hazmi., (2007), Rekayasa mesin pencuci kacang tanah untuk meningkatkan kualitas produk kacang oven. Jurnal P&PT, V(1), 281-290.
Wignjosoebroto, S., 2006, Ergonomi Studi Gerak dan Waktu, Guna Widya, Surabaya
Zendrato., wahyudi., (2015), Perancangan ulang stasiun pencucian dan pemarutan ubi kayu pada UKM Bahan baku Mireng, Jurnal Ilmiah Teknik Industri dan Informasi, 4(1), 56-61