Analisis Peranan Tim Pengendalian Inflasi Daerah Terhadap Perekonomian Dumai
DOI:
https://doi.org/10.52072/unitek.v11i1.22Keywords:
Industri, Inflasi, SembakoAbstract
Saat ini Kota Dumai terus menggeliat maju dari yang pada awalnya hanya merupakan sebuah dusun kecil, kini telah menjadi kota Jasa, Perdagangan Industri dan Pariwisata, serta salah satu penyumbang pendapatan negara melalui sektor pelabuhan. Inflasi bisa diakibatkan oleh kebijakan-kebijakan yang diambil oleh pemerintah. Suatu inflasi tidak boleh terlalu besar (hyper inflation) karena dapat mengakibatkan daya beli masyarakat turun dan tidak boleh terlalu rendah karena akan melemahkan daya saing. Penelitian ini mengkaji tentang bagaimana peranan Tim Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) terhadap inflasi di Kota Dumai. Penelitian ini dibagi menjadi dua bagian, yang pertama untuk melihat bagaimana pergerakan inflasi di Kota Dumai sebelum dan sesudah adanya TPID, dan yang kedua adalah untuk melihat bagaimana persistensi inflasi di Kota Dumai. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Hasil dari penelitian ini adalah peran tim pengendalian inflasi daerah adalah mengevaluasi sumber-sumber dan potensi tekanan inflasi serta dampaknya terhadap pencapaian target inflasi, dan melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan kebijakan yang ditempuh dalam rangka pengendalian inflasi sehingga dapat meningkatkan daya beli dan menghambat laju pertumbuhan penduduk miskin di Kota Dumai