Edukasi Pencegahan Stunting Pada Masyarakat Desa Jogonegoro Kabupaten Magelang
DOI:
https://doi.org/10.52072/abdine.v3i1.489Keywords:
Stunting, Website, Leaflet, Pengabdian, AnakAbstract
Stunting merupakan masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya. Jumlah stunting di Magelang tahun 2017 mencapai 30 persen dari total populasi anak. Jumlah tersebut termasuk yang tertinggi di Provinsi Jawa Tengah. Tujuan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat bermaksud untuk membuat suatu media publikasi berupa website terkait edukasi stunting, selain itu juga dengan membuat leaflet mengenai stunting dan pendampingan kegiatan masyarakat. Tahapan pelaksanaan kegiatan di Desa Jogonegoro disusun secara sistematis terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan tindak lanjut. Hasil dari kegiatan pengabdian adalah menghasilkan media edukasi stunting berupa website dan leaflet. Selain menyediakan media edukasi, kegiatan pengabdian juga mengadakan sosialisasi mengenai stunting kepada para orang tua dan pendampingan posyandu di Desa Jogonegoro untuk mengetahui perkembangan anak yang memenuhi standar atau mengalami stunting.
Downloads
References
Ahmad, S.N.A., Dadang, D. and Latipah, S. (2022) ‘SOSIALISASI STUNTING DI MASYARAKAT KOTA TANGERANG’, SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(2), pp. 704–708.
Aridiyah, F.O., Rohmawati, N. and Ririanty, M. (2015) ‘Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Anak Balita di Wilayah Pedesaan dan Perkotaan (The Factors Affecting Stunting on Toddlers in Rural and Urban Areas)’, e-Jurnal Pustaka Kesehatan [Preprint].
Hamzah, St.R. and B, H. (2020) ‘Gerakan Pencegahan Stunting Melalui Edukasi pada Masyarakat di Desa Muntoi Kabupaten Bolaang Mongondow’, JPKMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia), 1(4). Available at: https://doi.org/10.36596/jpkmi.v1i4.95.
Laili, U. and Andriani, R.A.D. (2019) ‘Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Stunting’, Jurnal Pengabdian Masyarakat IPTEKS, 5(1). Available at: https://doi.org/10.32528/pengabdian_iptek.v5i1.2154.
Nafijah, M., Wardoyo, A.S. and Mahmudiono, T. (2017) ‘Hubungan Frekuensi Penimbangan , Penggunaan Garam Underweight Pada Balita Di Provinsi Jawa Timur’, Media, 12(1).
Rahayu, H.S.E. et al. (2021) ‘Edukasi untuk Mengatasi Masalah Stunting bagi Balita di Dusun Wulung, Desa Soronalan, Kabupaten Magelang’, Community Empowerment, 6(3), pp. 411–417.
Sudrajat, B. et al. (2022) ‘Edukasi Penggunaan Internet Sehat Dan Aman Bagi Warga Sekitar Musholla An Nur Tanjung Duren Selatan’, ABDINE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), pp. 188–194.
Sudrajat, B., Romadoni, F. and Herlan Asymar, H. (2022) ‘Pelatihan Penerapan IoT Untuk Peningkatan Pengetahuan Teknologi Bagi Kader Kelurahan Sukasari Tangerang’, ABDINE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyaraka, 2(1), pp. 107–113.
Trihudiyatmanto, M. et al. (2022) ‘Penyuluhan Dapur Sehat Untuk Pencegahan Stunting Di Dusun Cabe Lor Desa Srumbung Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang’, JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi), 1(2), pp. 1–4.
Wardana, A.K. and Astuti, I.W. (2019) ‘Penyuluhan Pencegahan Stunting Pada Anak’, Jurnal Berdaya Mandiri, 1(2), pp. 170–176.